WAW, Palembang – Mengetahui adanya kisruh antara para pelatih, atlet dan jajaran pengurus KONI Sumsel jelang pelaksanaan PON XX di Papua, Gubernur Sumsel Herman deru mengaku kaget.
Ketika dihubungi, Sabtu (14/8), dia kaget dan belum mengetahui duduk persoalannya secara rinci.
“Kenapa sampai ribut-ribut dan minta sumbangan ke Jalan. Ini nanti kami panggil semua, orang KONI nya, atlet dan pelatih. Biar ada titik temu,” tegasnya.
Persoalan apapun bisa dibicarakan secara terbuka dan dia tidak ingin kisruh seperti ini akan mempengaruhi mental para atlet yang akan berlaga, karena bagaimana pun kegiatan itu membawa nama baik Sumsel untuk mengukir prestasi olahraga.
” Segera kita panggil semuanya, dan carikan solusi., karena yang dijaga mental atlet sebagai pelaksana dan pihak KONi sebagai pelindung dan pengawas, semuanya berkompeten,” tuturnya.(ril)
