Mempunyai Hubungan Romantisme, Partai Hanura Berharap Masih Bersama HD Pada Pilkada 2024

oppo_1026

WAWBERITA – DPD Partai Hanura Sumsel salah satu partai pengusung Herman Deru saat pilkada 2018-2023, bersama partai Nasdem dan PAN.

Herman Deru dan partai Hanura mempunyai  hubungan emosional yang sangat baik dan kuat. “Karena Hanura salah satu partai pengusung Herman Deru saat pilkada 2018,”kata Ketua Tim, Alfrenzi Paggarbesi. Jumat (3/5/2024), usai mengambil formulir pendaftaran gubernur di kantor DPD Hanura Sumsel.

Meskipun HD menjadi ketua partai Nasdem Sumsel, kata Ojik sapaan akrabnya, tentu Hanura mempunyai hubungan yang romantisme sendiri, apa lagi selama Herman Deru menjadi Gubernur Sumsel fraksi Hanura di DPRD telah bersinergi dengan Herman Deru yang memberikan dukungan terhadap program program yang telah di dilaksakan oleh Herman Deru.

Sehingga dari latar belakang ini yang sangat di harapkan oleh H pada pilkada nanti Hanura kembali memberikan dukungan politik secara resmi kepada HD. Kata Ojik

Sementara Ketua DPD Hanura Sumsel Ahmad Al Azhar melalui Ketua tim Penjaringan Penetapan dan Pemenangan (TPPP) Balon kepala daerah Partai Hanura Sumsel Mulyadi  dan Sekretaris Fahmi mengatakan, sejak pendaftaran dibuka sudah ada 3 kandidat yang mengambil formulir.

“Sudah ada 3 nama yang ambil formulir (Mawardi Yahya, Heri Amalindo dan Herman Deru), ” tandas Mulyadi.

Disinggung karakter seperti apa yang akan diusung atau didukung Hanura kedepan, ia menerangkan semua kandidat yang mendaftar berpeluang untuk dapat rekomendasi DPP Hanura.

“Pastinya kita 2018 lalu mendukung pak Herman Deru, dan mudah- mudahan tetap bersama dan bisa terwujud kedepan, ” bebernya.

Dilanjutkannya, untuk massa pendaftaran berlangsung hingga 24 Mei mendatang termasuk pengembalian formulir ke kantor DPD Hanura Sumsel.

“Kita membuka kesempatan kepada putra putri terbaik di Sumsel, yang hendak berkontestasi di Pilkada bisa mendaftar di Hanura Sumsel, ” katanya.

Dijelaskannya, untuk persyaratan mereka yang hendak mendaftar sendiri, tidak ada hal khusus, namun umum.

“Persyaratan sesuai peraturan perundang-undangan, dan pendaftaran gratis, ” jelasnya.

Diungkapkannya, ada beberapa tahapan balon yang telah mendaftar, dengan panitia memverifikasi berkas syarat Cakada, dan nantinya dilaksanakan Fit and proper test.

“Mekanisme nanti kebijakan pusat fit and proper test, apakah dilaksanakan pusat atau provinsi, biasanya PO dilaksanakan satu tingkat diatasnya, ” ucapnya, seraya kalau sementara kader belum ada karena kalaupun berminat maju pilkada ditingkat Kabupaten kota.

Disisi lain, jika berkaca pada Pilgub Sumsel 2018 lalu Partai Hanura berkoalisi dengan PAN, dan NasDem mengusung Herman Deru- Mawardi Yahya, namun dalam Pilgub 2024 nanti bisa saja nanti ke salah satunya, mengingat keduanya berpisah di Pilgub 2024 ini.

Dilanjutkannya, DPP Hanura sendiri nantinya akan mengeluarkan rekomendasi SK penetapan paslon Cakada yang bersifat final dan mengikat yang diperkirakan pada akhir bulan Juli atau awal Agustus 2024.

“Indikatornya siapa yang diusung nanti, kami akan minta pendapat akar rumput, untuk memberikan masukan siapa kandidat yang berpotensi untuk menang berdasarkan pandangan mereka. Akhirnya, nanti rekomendasi kebijakan ada di DPP, “tutupnya