WAWBERITA – Pemerintah Kota Palembang, melalui Penjabat (Pj) Walikota Palembang, Ratu Dewa, memberikan apresiasi serta dukungan penuh terhadap program Bank Indonesia (BI) yang dikenal sebagai ‘Kegiatan Susur Sungai’, dalam rangka Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2024. Acara ini berlangsung di River Side kompleks Benteng Kuto Besak Palembang pada hari Selasa 26 Maret 2023.
Program Susur Sungai adalah inisiatif pelayanan yang bertujuan untuk mendistribusikan uang baru di daerah-daerah tertinggal, terpencil, dan terluar (3T). Ini merupakan komitmen BI dalam memastikan tersedianya uang yang layak edar (ULE) menjelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriah.
Menurut Ratu Dewa, program ini memiliki nilai tambah yang signifikan, yaitu memunculkan suatu budaya, baik budaya kota Palembang maupun budaya Sumatera Selatan. “Selain mengatur peredaran uang yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Palembang di sepanjang Sungai Musi, program ini juga memiliki nilai pariwisata yang tak ternilai,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ratu Dewa menyatakan bahwa komitmen yang kuat dari BI dan lembaga perbankan lainnya terus mendorong Pemerintah Kota Palembang untuk menciptakan inovasi yang dapat membantu warga mengatur peredaran uang dengan manfaat yang merata di berbagai sektor.
“Kami percaya kerjasama ini harus diperkuat untuk kepentingan warga Palembang, terutama mereka yang tinggal di pinggiran kota. Bahkan, ini juga dapat menjadikan destinasi wisata yang bermanfaat bagi masyarakat Palembang, seperti di Pulau Kemaro,” katanya.
“Sesuai dengan prinsip kami, segala bentuk dukungan terhadap kesejahteraan masyarakat Palembang akan terus kami berikan, karena program ini memang memberikan manfaat yang signifikan bagi mereka,” tambahnya.
Di sisi lain, Kepala Kantor Bank Indonesia Perwakilan Sumatera Selatan, Ricky Perdana Gozali, menjelaskan bahwa layanan penukaran uang tersebut bertujuan untuk memenuhi kebutuhan uang pecahan menjelang Idul Fitri, terutama di kawasan perairan.
“Selain melakukan penukaran uang, BI juga akan memberikan edukasi dan sosialisasi mengenai keaslian uang rupiah dan cara merawatnya,” tuturnya.*
