WAWBERITA– Palembang. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni memimpin langsung Apel Gabungan Pegawai Pemprov Sumsel. Kegiatan ini berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Senin (19/2/2024).
Melalui kesempatan ini, Fatoni mengingatkan tingkatkan pegawai khususnya di lingkungan Pemprov Sumsel untuk menjaga kedisiplinan, meningkatkan kinerja, loyalitas dan inovatif. Dia juga mengajak seluruh pegawai untuk bekerja keras menjalankan tugas sebaik-baiknya dengan maksimal.
“Sekali lagi Saya minta laksanakan lah tugas sebaiknya dan kuasai tugas dan fungsi masing-masing. Baca lagi struktur organisasi dan baca lagi konsep dan introspeksi apakah kita sudah lakukan tugas dengan baik,” ucap Fatoni.
Fatoni juga mengingatkan kepada mereka untuk meningkatkan kapasitas diri masing-masing dan bekerja sebaik mungkin. Menurutnya, dengan hal tersebut akan berdampak positif bagi pegawai itu sendiri.
“Jangan berpikir kalau kita berprestasi yang untung atasan kita. Bukan begitu, kalau kita yang berprestasi justru yang untung kita sendiri bisa mendapat promosi dan lainnya setelah itu baru organsiasi,” kata Fatoni.
Dalam kesempatan itu, Fatoni berkomitmen akan menegakan prinsip keadilan dengan menerapkan reward dan punishment dalam penilaian pegawai.
“Ini penting agar keadilan bisa ditegakkan. Karena itu pegawai harus disiplin waktu, cara kerja hingga berpakaian perlu ditingkatkan. Untuk pegawai gunakanlah pakaian yang betul dan lengkap karena kita adalah cermin masyarakat di sekeliling kita dan contoh bagi yang lain,” tegasnya.
Selain itu, dia juga mengingatkan bahwa saat ini sudah menuju akhir bulan Februari yang berarti akan memasuki Triwulan I. Oleh karena itu, dia meminta agar para pegawai meningkatkan kinerja masing-masing guna mengejar target realisasi anggaran Triwulan I sebesar 20 persen.
Fatoni mendorong seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk melaksanakan kegiatan secepatnya namun tetap memperhatikan akuntabilitas dan pertanggungjawaban keuangan. Menurutnya, dalam merealisasikan anggaran tersebut harus betul dijaga hingga ke bawah dan disiapkan sejak awal.
“Administrasinya perlu benar-benar dipersiapkan. Tidak boleh ada yang apatis semua harus tahu administrasi keuangan agar bisa saling jaga. Pelajari juga administrasi persuratan,” jelas Fatoni.
Tak kalah penting, Fatoni juga mengingatkan pentingnya menjaga solidaritas dan kekompakan antar pegawai. Terutama dalam merealisasikan sejumlah program-program prioritas di Provinsi Sumsel, di antaranya penanganan bencana alam, pengendalian inflasi, penanganan kemiskinan ekstrem juga penurunan angka stunting.
“Ini juga membutuhkan energi kita. Maka semua harus dikerahkan ikut termasuk menjaga inflasi. Makanya kita adakan program Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak se-Sumsel (GPISS), serta Gerakan Pangan Murah Serentak se-Sumsel (GPMSS). Selain itu kita juga bisa mulai dari diri sendiri dengan tidak boros pangan dan menanam kebutuhan di pekarangan rumah,” jelasnya.
Kemudian, terkait penanganan ekstrem saat ini Pemprov Sumsel tengah mencanangkan program bedah rumah. Saat ini telah terkumpul sebanyak 6.000 rumah yang diharapkan bisa mencapai 10.000 rumah nantinya, kemudian perbaikan sanitasi pada 1.000 rumah. Selanjutnya, Pemprov Sumsel juga berupaya menciptakan lapangan kerja serta memberikan bansos.
Apel gabungan diikuti seluruh pegawai di lingkungan Pemprov ini dimulai dengan Pembacaan UUD 45. Hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Provinsi Sumsel S.A. Supriono, Asisten I Pemprov Sumsel Bidang Pemerintahan dan Kesra, Edward Chandra serta seluruh Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel.