Raih Penghargaan dari Kementerian LHK, Berikut Nama Nama 14 Sekolah di Sumsel 

WAWBERITA. Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni mengapresiasi 14 sekolah di Sumatera Selatan yang berhasil meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri dan Adiwiyata Nasional Tahun 2023. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK RI).

“Kami ucapkan selamat atas capaian yang didapat sekolah dan pembinaanya sehingga berhasil mendapat penghargaan ini,” kata Fatoni ketika menerima 14 kepala sekolah penerima pengharagaan Adiwiyata dari Kementerian LHK Ri di Kantor Gubernur Sumsel, Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (2/11/2023).

Fatoni berharap kepada 14 sekolah tersebut untuk terus meningkstksn prestasinya. Selain itu, dia berharap agar penghargaan ini dapat diraih oleh sekolah lainnya.

“Saya harap ini bisa masif dan gelorakan  sehingga semua sekolah menuju kesana. Maka kita mengajak semua sekolah- sekolah kita tanamkan budaya bersih dan menjaga lingkungan termasuk pembentukan karakter,” imbuhnya.

Fatoni menilai, terpeliharanya lingkungan hidup sangatlah penting. Oleha karena itu, semua pihak harus terlibat melalui penanaman cinta lingkungan dari sekolah masing-masing.

“Sekarang ini marak perubahan iklim dan sedang El Nino, jadi dari mulai sekolah perlu ditanamkan terhadap kecintaan lingkungan hidup,” harapnya.

Fatoni menyebutkan penghargaan yang telah diterima merupakan bentuk apresiasi atas apa yang telah diperbuat untuk kelestarian lingkungan. Oleh karena itu  perlu terus disosialisasikan kepada anak didik terkait kesadaran menjaga lingkungan.

“Jadi Kepala Sekolah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup harus menjadi duta lingkungan, jadi harus ada tanggung jawab bukan hanya sekedar menerima penghargaan, tapi kita juga membuat lingkungan yang baik seperti yang kita capai ini,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten I Pemerintahan dan Kesra Setda Sumsel Edward Candra menyebut penghargaan Adiwiyata adalah salah satu program dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup dan melakukan pengelolaan lingkungan hidup di sekolah.

“Penghargaan Adiwiyata adalah penghargaan yang diberikan bagi sekolah yang berhasil melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) oleh sekolah dalam menerapkan perilaku ramah lingkungan hidup,” ucapnya.

Sebagai informasi, 14 sekolah di Sumsel yang menerima penghargaan Adiwiyata terdiri dari 3 Sekolah penerima Penghargaan Adiwiyata Mandiri dan 11 Sekolah penerima penghargaan Adiwiyata Nasional. Masing-masing  penerima Adiwiyata Mandiri, yaitu SD Fransiskus Baturaja, SD Negeri 11 OKU dan SD Negeri 4 Ujan Mas Kabupaten Muara Enim.

Sedangkan penerima pengharagaan Adiwiyata Nasional terdiri dari SMA Negeri 14 Palembang, SMA Negeri 1 OKU, SMP Negeri 2 Lawang Kidul Muara Enim, MTS Negeri 2 Muara Enim, SMP Negeri 8 Prabumulih, SD Negeri 13 Lawang Kidul Muara Enim, SD Negeri 4 Lubai Muara Enim, SD Negeri 59 Palembang, SD Negeri 7 Lawang Kidul Muara Enim, SD Negeri 16 Muara Enim dan SD Negeri 3 Lawang Kidul Muara Enim.